Pedagang di Pasar Ciawitali Garut Kota Berinovasi dengan Sistem Cashless
Garut, Pasar Ciawitali yang merupakan salah satu pusat perdagangan terbesar di Kecamatan Kota Garut kini mulai beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Para pedagang di pasar ini telah berinovasi dengan menerapkan sistem pembayaran cashless atau nontunai untuk memberikan kemudahan bagi pembeli dalam bertransaksi.
Inisiatif ini di dorong oleh pemerintah daerah bekerja sama dengan beberapa bank dan penyedia layanan pembayaran digital. Dengan sistem cashless, pembeli kini dapat melakukan pembayaran menggunakan QRIS, e-wallet, dan kartu debit tanpa perlu membawa uang tunai.
Meningkatkan Kemudahan dan Keamanan
Penerapan transaksi digital ini bertujuan untuk memberikan berbagai manfaat bagi pedagang maupun pembeli, di antaranya:
Memudahkan Pembeli
Pembeli tidak perlu repot menyiapkan uang tunai atau mencari kembalian saat bertransaksi. Cukup dengan memindai kode QR atau menggunakan kartu, pembayaran bisa dilakukan dengan cepat dan praktis.
Meningkatkan Keamanan
Dengan semakin sedikitnya penggunaan uang tunai, risiko kehilangan atau pencurian uang di pasar dapat diminimalkan.
Mendukung Ekonomi Digital
Sistem pembayaran digital membantu pedagang dalam pencatatan keuangan yang lebih rapi serta memperluas peluang bisnis mereka.
Mencegah Penyebaran Penyakit
Di tengah kesadaran masyarakat terhadap kesehatan pascapandemi, transaksi cashless juga dianggap lebih higienis dibandingkan pertukaran uang tunai yang berpotensi menyebarkan kuman.
Antusiasme Pedagang dan Pembeli
Salah satu pedagang, mengaku awalnya ragu menggunakan sistem ini, tetapi setelah mencoba, ia merasakan banyak manfaatnya. “Awalnya saya pikir ribet, tapi ternyata mudah dan pelanggan juga lebih suka karena tidak perlu membawa uang tunai,” ujarnya.
Sementara itu, seorang pembeli, [Nama Pembeli], menyambut baik inovasi ini. “Saya sering belanja di sini dan lebih nyaman pakai QRIS karena tidak perlu pusing dengan uang kembalian,” katanya.
Dukungan Pemerintah
Camat Kota Garut, mengapresiasi langkah inovatif ini dan berharap lebih banyak pedagang yang menerapkan sistem cashless. “Kami akan terus mendorong digitalisasi pasar sebagai bagian dari transformasi ekonomi di Kota Garut,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah daerah berencana untuk memperluas sosialisasi dan pelatihan bagi pedagang agar semakin banyak yang bisa memanfaatkan teknologi ini dalam usahanya.
Harapan ke Depan
Dengan semakin berkembangnya sistem cashless di Pasar Ciawitali, diharapkan pasar tradisional di Garut Kota bisa semakin modern tanpa kehilangan keunikan dan daya tariknya. Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya mewujudkan smart city yang lebih maju dan efisien.